Panorama
alam nan hijau, udara sejuk khas pegunungan menjadi daya tarik tersendiri dari
objek wisata Fatumnasi. Na, bagi anda yang ingin menikmati lebih lama, tentu
memerluhkan tempat untuk melepas lelah. Di sekitar wilayah ini terdapat
beberapa penginapan, salah satunya Lopo Mutis milik Bapak Matheos Anin.
Penginapan ini mengambil konsep budaya local, dengan model bangunan rumah
tradisonal Timor, NTT yakni Rumah Bulat atau dalam bahasa local dikenal dengan
nama Ume Kbubu. Rumah ini beratapkan ilalang, berdinding bambu, beralaskan
tanah. Atap ilalangnya menyentuh tanah, dengan pintu yang pendek, sehingga saat
masuk kita harus membungkuk. Terdapat beberapa unit Ume Kbubu, toilet umum, satu
Lopo di bagian depan yang berfungsi ganda sebagai ruang tamu dan juga ruang
makan. Semuanya menyatu dengan hunian pribadi Pak Matheos yang merupakan
generasi ke-11 dari Klan Anin Fuka yang pertama kali mendiami wilayah
Fatumnasi. Ume Kbubu yang disewakan dengan tarif Rp. 150.000/malam, yang
didalamnya tersedia 3 tempat tidur single sederhana dengan kasur dan bantal
seadanya. Ada juga kelambu agar yang menginap tidak diganggu oleh nyamuk.
Penginapan
ini mematok harga berbeda untuk orang luar negeri yakni Rp. 150.000/orang. Umumnya
rame saat musim kemarau atau musim liburan. Letaknya cukup strategis, karena
hanya berjarak sekitar 200 meter dari pintu Cagar Alam Mutis, dimana kita bisa
melihat vegetasi bonsai yang sudah berumur ribuan tahun, rindangnya pepohonan
ampupu, dan hewan yang berkeliaran bebas. Bagi yang ingin mendapat informasi
tentang Fatumnasi, silahkan bertanya pada Pak Matheos karena beliau sebagai
Tetua Adat setempat sangat paham, ramah dan senang berbagi informasi.
LET'S VISIT AND KEEP CLEAN !!!!
Follow MY IG : Nyonggalang
Semua ada disini game terlengkap dan tercepat Daftar Vodka138
BalasHapus